cerita ceriti,  disleksia,  Kuliah Bundsay IIP,  my little angels,  my world,  Parenting

Lagi-lagi Matematika, Matematika Lagi dan Lagi

Setelah berberes pagi, aku dan suami berencana ke luar membuang sampah. Teringat gagang pintu di kamar butuh diganti, jadilah kami berencana singgah di toko furnitur dan alat bangunan sekalian.

Aku hanya membawa Si Bungsu Faza, sementara dua siblings-nya sedang ada kegiatan. Tempat incaran Faza kalau sudah di toko bangunan ini adalah jejeran minuman dingin di dalam kulkasnya, tapi hari ini karena ia sedang tak enak perut alias diare sudah dua kali pagi ini, aku berusaha mengalihkan sambil memberi pengertian bahwa ia tidak dibolehkan mengonsumsi minuman kaleng dan kemasan lainnya karena sedang diare.

Di toko bangunan banyak sekali bentuk geometri dan warna-warna mencolok dari jejeran kaleng cat. Aku langsung terbesit ide buat melanjutkan game di hari kedua ini.

“Waah…banyak bentuk petak, Dek. Lihat ini, warnanya apa?”

Faza akhirnya lupa pada yang dingin- dingin dan tertarik dengan keramik beserta warna dan motifnya. Faza benar-benar menikmati menyentuh, meraba, dan bersemangat memerhatikan saat kukatakan bentuk keramik persegi panjang dan petak. Ada motif batu pada beberapa keramik. Aku menanyakannya pada Faza dan ia dengan spontan menjawab “batu.”

Bentuk persegi panjang

Lalu beralih ke kaleng-kaleng cat. Ada katalog warna di atas meja di samping tumpukan kaleng cat tersebut. Aku iseng menanyakan, mana yang berwarna ungu? Faza menunjuknya dengan benar.

Meteran berbentuk lingkaran

 

Keranjang-keranjang berjejer warna-warni. Pink, biru, dan hijau. Ia hanya kenal warna hijau. Lainnya masih salah menamai.

Mobil yang sedang proses penggerekan.

Gagang pintu sudah dipilih, waktunya kami pulang. Di tengah jalan ada pula kecelakaan. Sebuah mobil kapsul putih yang menabrak pohon di pinggir jalan. Ia terpaksa diderek. Kami berhenti untuk melihat proses ditariknya mobil tersebut sambil belajar mengenai prinsip katrol dan sebab akibat. Usia Faza baru tiga tahun, jadi aku sih, tidak berharap sekali ada feedback saat mengajarinya  jumlah, takaran, dan angka. Yang penting tetap disampaikan.

 

Tantangan10Hari

Level6

KuliahBunsay

ILoveMath

MatematikaAroudUs

Seorang ibu disleksik yang senang membacakan buku untuk anak-anaknya: Akib, Biyya, Faza, dan Kareem. Pencinta bahasa Indonesia. Bisa dihubungi melalui surel medicus_84@yahoo.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *